JAKARTA l Racikan.id – Presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto mewacanakan pembentukan Presidential Club yang nantinya akan diisi para mantan Presiden RI yakni: Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan Joko Widodo (Jokowi).
Presiden Club sendiri nantinya merupakan wadah yang dapat memberi masukan kepada Presiden Prabowo apabila diminta oleh yang bersangkutan.
Menurut Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet), usulan itu sangat baik dan harus dapat diimplementasikan.
“Sebetulnya kan isu pernah juga terdengar di tahun 2019-an ya. Menurut saya apa yang digagas oleh Pak Prabowo itu suatu hal yang baik ya untuk mempertemukan dan mengompakkan para mantan presiden dan wakil presiden, dalam suatu wadah ya di mana digarapkan nanti akan menjadi komuniaksi ketika bicara masalah kebangsaan ke depan,” kata Bamsoet kepada para wartawan usai melakukan Sosialisasi 4 Pilar MPR RI di Gedung Nusantara 4, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (7/5/2024).
Bamsoet menilai, sebaiknya Presidential Club yang akan dibentuk nantinya harus diformalkan menjadi suatu lembaga resmi seperti DPA pada saat Orde Baru dulu.
“Malah kalau bisa mau diformalkan kita pernah punya lembaga Dewan Pertimbangan Agung, yang bisa diisi oleh mantan-mantan presiden maupun wakil presiden, kalau mau diformalkan kalau Pak Prabowo setuju,” ujar Waketum Partai Golkar ini.
Namun, Bamsoet menyerahkan sepenuhnya keputusan itu kepada Presiden terpilih Prabowo Subianto.
“Ya sangat tergantung dari kacamata Pak Prabowo sebagai presiden yang akan memimpin kita semua pada 20 Oktober nanti. Tergantung pandangan beliau, karena kebutuhan ini kan kebutuhan beliau sebagai pemimpin baru kita ke depan,” tutur Ketua DPR RI ke-20 ini.
Mengenai sikap pesimistis beberapa pihak yang tak yakin keberadaan Presidential Club akan efektif mengingat hubungan SBY dan Mega yang kurang harmonis, Bamsoet berpendapat, hal itu merupakan tantangan yang harus diselesaikan.
“Ya justru itulah tantangan yang harus kita selesaikan karena bangsa ini adalah bagaimana kita menyatukan berbagai perbedaan bagaimana perbedaan pandangan sikap dalam suatu wadah namanya Presidential Club ini. Justru kalau Pak Prabowo nanti mampu menyatukan ini sangat luar biasa bagi bangsa kita,” tutup Bamsoet.(***)
